Sensus warga NU yang diinisiasi oleh Pimpinan Wilayah (PW) Nahdlatul Ulama Provinsi Jawa Tengah tahap 2 telah dibuka. Setelah ditutup pada akhir Desember 2020, kini situs sistem informasi dan sensus warga Nahdlatul Ulama dapat diakses kembali oleh operator ditiap tingkatan. Kegiatan ini akan dilaksanakan dari tanggal 8 Januari sampai 8 Mei 2021.
Poster oleh M. Nuskan Abdi |
Dikutip dari Kompasiana, tulisan dari Ircham Arifudin bahwa, urgensi persoalan data yang melatarbelakangi inisiasi sensus warga NU berbasis sistem agar mampu menjawab tantangan zaman di era 4.0 ini.Sensus warga NU ini murni untuk kepentingan Jam'iyah NU dan bukan kepentingan kelompok, golongan apalagi kepentingan politik. Dengan KARTANU diharapkan dapat menjawab tantangan era industri 4.0 yang menjadikan data sebagai elemen utama dalam setiap pengambilan kebijakan.
Layaknya Warga Negara Indonesia yang harus memiliki KTP sebagai kelengkapan administrasi kependudukannya. KARTANU juga hadir sebagai administrasi kita sebagai warga NU.
Sebagai warga NU yang ta'dzim dengan para Kiai dan selalu satu komando dibawah PBNU, mari kita sukseskan program sensus warga NU (KARTANU) dengan menghubungi masing-masing pimpinan ranting agar kita dan keluarga terdata sebagai warga NU.
Untuk itu, marilah kita sukseskan bersama program ini. Bagi warga Nahdliyyin Kranji pada khususnya untuk mempersiapkan data diri yang dibutuhkan, karena sensus ini dilakukan secara door to door oleh para relawan yang akan langsung mengunjungi tiap rumah.
Semoga ta'dhim kita mendapat ridho dari para muassis Nahdlatul Ulama dan bermuara pada mengalirnya barokah dari beliau kepada kita semua dan tentunya nanti kita dapat berkumpul dengan beliau-beliau bersama Kanjeng Nabi Muhammad Sholallahu 'alaihi Wasallam kelak di Surga.
Allahumma aamiin...
0 Comments